Haaa, astagfirullah ...
akhi-ukhti afwan ... saya menulis postingan yang sedikit aneh dan tidak bermanfaat ...
hahaha
sekarang ini sedang masa-masa UAS. Target si semester ini 3,7 tapi ko belajarnya males-malesan. Ya Rabb, ampuni hamba ...
Harusnya belajar.
udah ga ada kata lain. BELAJAR.
but, i have lost my mood ...
ah .... semangat, semangat, semangat ...
target IP 3,7
liat ntar nyampe ga ya .... semangat de .... ^^
sebelumnya bilang dulu : bye, ITB ... saya bersyukur di UNPAD.....
bye SITH ... ga ada deh ntar kerja di lab
sekarang bisanya cuma jadi dokter
ya dokter umat sama dokter bahasa
hahahaha ....
pokonya ikhtiarkan karena Allah dan Allah
sekali lagi ah .... SEMANGAT >.< v
belajar dulu ya (masaa :P)
Minggu, 13 Juni 2010
corat coret 2
DAN AGAKNYA SUDAH MULAI TIDAK PERCAYA !!!!
*Jangan memberi harapan kalo tidak dapat dituai
*Jangan memberi harapan kalo tidak dapat dituai
istiqamah
Istiqamah .... sebuah kata, singkat, padat dan jelas.
Berat memang ketika mengazamkan "istiqamah, istiqamah" ... seperti halnya Aku ingin berhenti, aku lelah, aku letih, aku tak sanggup bertahan namun kita terus berjalan walau perlahan mempertahankan sebuah niat, mempertahankan keistiqamahan kita.
ketika merasa berat untuk melakukan sesuatu. Ketika hati menjerit ..
"Ya Rabb, hamba lelah"
namun, hati yang lain berkata...
"Aku bertahan ya Rabb, untukMu"
Subhanallah, kuatkan azzam ini. Eratkan niat ini. Niat yang lurus hanya untukMu ya Rabb ...
Jangan biarkan futur datang menghampiriku, sehingga yang terlihat dari mata yang sendu ini hanyalah KETEGARAN ...
Ketegaran seorang muslimah mempertahankan niatnya. Tidak ada kata menyerah dalam hidupnya. Semangat selalu mengitari dirinya. Dan Allah tujuan hidup nya.
Maka, semangat semangat semangat ^^
tetaplah istiqamah ...
Mari bersama-sama menuju surga Ilahi, sahabat ....
salam
yul rachmawati
Berat memang ketika mengazamkan "istiqamah, istiqamah" ... seperti halnya Aku ingin berhenti, aku lelah, aku letih, aku tak sanggup bertahan namun kita terus berjalan walau perlahan mempertahankan sebuah niat, mempertahankan keistiqamahan kita.
ketika merasa berat untuk melakukan sesuatu. Ketika hati menjerit ..
"Ya Rabb, hamba lelah"
namun, hati yang lain berkata...
"Aku bertahan ya Rabb, untukMu"
Subhanallah, kuatkan azzam ini. Eratkan niat ini. Niat yang lurus hanya untukMu ya Rabb ...
Jangan biarkan futur datang menghampiriku, sehingga yang terlihat dari mata yang sendu ini hanyalah KETEGARAN ...
Ketegaran seorang muslimah mempertahankan niatnya. Tidak ada kata menyerah dalam hidupnya. Semangat selalu mengitari dirinya. Dan Allah tujuan hidup nya.
Maka, semangat semangat semangat ^^
tetaplah istiqamah ...
Mari bersama-sama menuju surga Ilahi, sahabat ....
salam
yul rachmawati
Jumat, 11 Juni 2010
Futur oh futur !!!
Futur .... hmm apa sih yang dimaksud dengan futur ? Secara sederhana inilah penyakit yang sering menerpa para pengemban dakwah. Futur dapat dibahasakan menjadi lemah iman. Waaw, penyakit ketika iman lemah? emang adaa???
Jawabannya ADA sangat ada malah. Futur ini sesungguhnya bahaya. Ketika kita tidak bisa menangis lagi ketika salat, itu menandakan hati kita sedikit "keras". Ketika kita tidak peka lagi terhadap masalah umat, instead of we should care of them. Astagfirullah al adzim, mari kita cepat-cepat beristigfar.
Ketika futur hati menjadi cemas dan tak tenang. Seakan-akan ada sesuatu yang hilang dari jiwa. Apa itu? KEKOSONGAN HATI , ya kita merasa hati kita kosong dan itu rasanya sangat menyesakkan. Pada saat itulah kita merindukan menangis pada sang Khalik.
Ada beberapa sebab dari futur sendiri, yaitu :
Teman-teman saya sering berkata, "aduh saya sedang futur, bagaimana ini?" . Ya, kira-kira seperti itulah. Sejatinya, kita tahu ko kalau kita sedang futur maka jangan ragu untuk mengakui kalau kita sedang Futur. Terus kalau ada yang bertanya, "Wah bagaimana kalau futurnya setiap hari?"
GUBRAAAKKK, Futur setiap hari??
Tenang-tenang, ada solusinya ko. Tapi, azamkan dalam hati ya .... Nih, cara jitu untuk mengobati futur.
Muhasabah itu dapat diartikan sebagai intropeksi diri. Jadi, sering sering juga menilai diri teman-teman setiap harinya. Bagusnya si muhasabah itu dilakukan sebelum tidur dengan menilai hal-hal apa saja yang telah saya perbuat hari ini, apakah amal baik lebih banyak dari hal buruk atau sebaliknya?? Hmm, muhasabah ini tentu saja mencegah datanya futur.
Hal yang paling utama adalah, teman-teman sering berdoa pada Allah agar dihindarkan dari semua ini ya. Walaupun kecil, tapi berbahaya loo. :D
Pokonya teman-teman tetap semangat dan istiqomah dalam memegang syariat Allah ini. Jalan dakwah yang temen-temen hadapi insya Allah akan berbuah manis. Keep hamasah.
salam
yul rachmawati
ps : thanks for my murrabi who had given all of the things.
Jawabannya ADA sangat ada malah. Futur ini sesungguhnya bahaya. Ketika kita tidak bisa menangis lagi ketika salat, itu menandakan hati kita sedikit "keras". Ketika kita tidak peka lagi terhadap masalah umat, instead of we should care of them. Astagfirullah al adzim, mari kita cepat-cepat beristigfar.
Ketika futur hati menjadi cemas dan tak tenang. Seakan-akan ada sesuatu yang hilang dari jiwa. Apa itu? KEKOSONGAN HATI , ya kita merasa hati kita kosong dan itu rasanya sangat menyesakkan. Pada saat itulah kita merindukan menangis pada sang Khalik.
Ada beberapa sebab dari futur sendiri, yaitu :
- Berlebih-lebihan dalam beribadah
- Berlebih-lebihan dalam hal mubah
- Memisahkan dalam jamaah
- Sedikit mengingat Akhirat
- Masuknya barang haram ke dalam perut
- Bersahabat dengan orang yang lemah agamanya
- Terjatuh dalam kemaksiatan
Teman-teman saya sering berkata, "aduh saya sedang futur, bagaimana ini?" . Ya, kira-kira seperti itulah. Sejatinya, kita tahu ko kalau kita sedang futur maka jangan ragu untuk mengakui kalau kita sedang Futur. Terus kalau ada yang bertanya, "Wah bagaimana kalau futurnya setiap hari?"
GUBRAAAKKK, Futur setiap hari??
Tenang-tenang, ada solusinya ko. Tapi, azamkan dalam hati ya .... Nih, cara jitu untuk mengobati futur.
- Mencegah yang berlebih-lebihan
- Menjauhi maksiat
- Tekun dalam amalan siang dan malam
- Melihat waktu-waktu yang baik untuk beramal
- Memilih teman yang saleh
- Menghibur dengan hal-hal yang mubah, asal tidak berlebihan
- Mengingat tentang kematian, surga, dan hari akhir
- Jangan tinggalkan jamaah
- Memuhasabah dan hisab diri.
Muhasabah itu dapat diartikan sebagai intropeksi diri. Jadi, sering sering juga menilai diri teman-teman setiap harinya. Bagusnya si muhasabah itu dilakukan sebelum tidur dengan menilai hal-hal apa saja yang telah saya perbuat hari ini, apakah amal baik lebih banyak dari hal buruk atau sebaliknya?? Hmm, muhasabah ini tentu saja mencegah datanya futur.
Hal yang paling utama adalah, teman-teman sering berdoa pada Allah agar dihindarkan dari semua ini ya. Walaupun kecil, tapi berbahaya loo. :D
Pokonya teman-teman tetap semangat dan istiqomah dalam memegang syariat Allah ini. Jalan dakwah yang temen-temen hadapi insya Allah akan berbuah manis. Keep hamasah.
salam
yul rachmawati
ps : thanks for my murrabi who had given all of the things.
Mencari Hobi !!!
Hobi merupakan salah satu aktivitas yang ketika menjalankannya kita merasa tak terbebani. Ya, mungkin itulah sedikit deskripsi sederhana saya mengenai hobi. Bukankah ketika mempunyai hobi kita harus memaksimalkan hobi tersebut agar menjadi sebuah kemampuan? Hmm, mungkin itulah cara berpikir orang koleris :D . Saya termasuk tipe koleris yang selalu berpikir "apa ini ada manfaatnya?" kurang lebih seperti itu :p. Pertanyaan saya adalah bagaimana jika kita mempunyai banyak hobi dan berusaha untuk mengembangkan hobi tersebut semuanya? it is a little bit difficult (sigh).
Saya jadi ingat salah satu kakak kelas saya yang berkata seperti ini
hmm, tapi ada juga yang berkata ...
Nah, yang jadi masalahnya sekarang apabila kita meyukai banyak hal apa kita harus memutuskan salah satu?
Jadi saya mempunyai tanggapan sederhana tentang itu.
Sebenarnya pendapat-pendapat tadi benar, dengan memfokuskan pada salah satu aspek maka pikiran kita akan terarah sehingga semua yang kita kerjakan akan maksimal. Namun disisi lain, karena awalnya kita membicarakan hobi yang notabene kita menikmatinya maka makin banyak aktivitas pun tak jadi masalah ketika kita mengerjakan itu semua. Toh, kita menikmatinya. Hasil? semua orang berbeda-beda dalam bekerja, banyak orang dapat melakukan banyak hal tapi tak harus memilih salah satu. Namun, ada juga orang yang tidak dapat melakukan hal tersebut. Maka, kenalilah tipe orang seperti apakah anda dan bagaimana anda bekerja. Hal tersebut didasarkan karena manusia itu berbeda satu sama lainnya.Jadi, segala sesuatu itu diserahkan pada masing-masing individu.
Kita lihat saja orang-orang besar yang bisa bekerja dalam dua bidang, salah satu contohnya adalah ibnu sina, seorang dokter,filsuf,dll, artikel lengkapnya dapat dilihat disini.
Saya sendiri, baru menemukan hobi baru saya LAGI. Sekarang, saya hobbi untuk mendesain baju, ya terutama jilbab. O ya, teman-teman jilbab itu adalah sejenis baju kurung yang menjuntai tanpa potongan, biasanya si sekarang disebutnya gamis - padahal bukan -.- . Nah, jadi, jilbab yang saya pakai sehari-hari merupakan desain saya sendiri termasuk pilihan warna, kain, motif dsb. :D
Jadi sekarang hobi saya sudah .. hmmm, banyak deh pokoknya :D
Taaa-daaaa
sekarang saya putuskan, untuk melakukan hobi apapun selama itu bermanfaat dan syar'i :D
Saya jadi ingat salah satu kakak kelas saya yang berkata seperti ini
"fokus itu bukan hanya terpaku pada satu hal, tetapi juga banyak hal"
hmm, tapi ada juga yang berkata ...
"fokuslah pada satu hal karena tidak mungkin kita dapat menangkap dua bola sekaligus"
Nah, yang jadi masalahnya sekarang apabila kita meyukai banyak hal apa kita harus memutuskan salah satu?
Jadi saya mempunyai tanggapan sederhana tentang itu.
Sebenarnya pendapat-pendapat tadi benar, dengan memfokuskan pada salah satu aspek maka pikiran kita akan terarah sehingga semua yang kita kerjakan akan maksimal. Namun disisi lain, karena awalnya kita membicarakan hobi yang notabene kita menikmatinya maka makin banyak aktivitas pun tak jadi masalah ketika kita mengerjakan itu semua. Toh, kita menikmatinya. Hasil? semua orang berbeda-beda dalam bekerja, banyak orang dapat melakukan banyak hal tapi tak harus memilih salah satu. Namun, ada juga orang yang tidak dapat melakukan hal tersebut. Maka, kenalilah tipe orang seperti apakah anda dan bagaimana anda bekerja. Hal tersebut didasarkan karena manusia itu berbeda satu sama lainnya.Jadi, segala sesuatu itu diserahkan pada masing-masing individu.
Kita lihat saja orang-orang besar yang bisa bekerja dalam dua bidang, salah satu contohnya adalah ibnu sina, seorang dokter,filsuf,dll, artikel lengkapnya dapat dilihat disini.
Saya sendiri, baru menemukan hobi baru saya LAGI. Sekarang, saya hobbi untuk mendesain baju, ya terutama jilbab. O ya, teman-teman jilbab itu adalah sejenis baju kurung yang menjuntai tanpa potongan, biasanya si sekarang disebutnya gamis - padahal bukan -.- . Nah, jadi, jilbab yang saya pakai sehari-hari merupakan desain saya sendiri termasuk pilihan warna, kain, motif dsb. :D
Jadi sekarang hobi saya sudah .. hmmm, banyak deh pokoknya :D
Taaa-daaaa
sekarang saya putuskan, untuk melakukan hobi apapun selama itu bermanfaat dan syar'i :D
Langganan:
Postingan (Atom)